Sebuah Gedung Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (UB) Terbakar di Malang

Jakarta - Gedung Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (UB) Malang mengalami kebakaran hingga menghanguskan ruangan laboratorium. Kebakaran yang terjadi pada Minggu (26/9/2021) malam itu, diduga terjadi lantaran adanya korsleting listrik.

"Dugaan sementara korsleting listrik. Itu kalau saya lihat diperkirakan dari panel listrik itu ada yang gosong, ada yang menghitam,"ujar Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang, Muhammad Teguh Budi Wibowo, pada Senin (27/9/2021).

Insiden kebakaran itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB dan berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.00 WIB. Dalam proses pemadaman itu, pihaknya menerjunkan tiga armada mobil pemadam dengan 15 personel pemadam.

"Bangunan ruangan itu dominan dari tembok, kemudian yang terbakar adalah bagian plafon, jendela, dan di situ ada mesin-mesin manufaktur laboratorium,"jelasnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik UB, Prof Ir Hadi Suyono, menyampaikan bahwa dalam insiden kebakaran tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.

"Semuanya dikendalikan dengan baik, tidak ada yang di dalam gedung dan tidak ada korban jiwa. Segala sesuatu yang berkaitan dengan yang bernyawa tidak ada,"ucapnya.

Akibat kebakaran itu, pihaknya menjelaskan bahwa beberapa peralatan laboratorium yang terbakar di antaranya yaitu 3D printing dan sejumlah peralatan manufaktur.

"Namun sampai sekarang kita masih belum memperkirakan berapa jumlah kerugian materil yang kita dapat akibat kejadian kemarin," katanya. "Sampai saat ini kita masih melakukan investigasi. Untuk tindak lanjutnya, ke depan kami akan segera melakukan pemulihan gedung tersebut,"imbuhnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemkab Kulon Progo, DIY Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi

Elon Musk Mengatakan Bisnis Robot Lebih Menguntungkan Ketimbang Bisnis Mobil Listrik

Usai Terbitnya SK Gubernur Terkait UMK 2022 Hanya Naik Sebesar Rp 18.000, Bupati Majalengka Prihatin